“Kau lihat bapak yang sedang
menyapu taman museum itu?”
Aku mengangguk sambil meneguk
minuman sodaku.
“Usianya sudah sekitar 65 atau
70 tahun…”
“Oiya?”
“Tapi dia masih setia dengan
pekerjaannya…”
“Ya, aku bisa melihatnya…”
“Keberadaannya
sangat berarti bagi museum…”
“Ya, tentu saja…”
“Siapa lagi kalau bukan bapak
itu?”
“???”
“Yang membuat taman dan
halaman museum selalu terlihat cantik, rapih dan bersih…”
“Aku setuju!” sahutku singkat.
Camilla
benar, setiap pekerjaan memiliki perannya masing-masing. Ada hal yang terlihat sepele, tapi sebenarnya
memiliki peran berarti. Salah satu contohnya seperti pekerjaan bapak itu, meski
selalu ada saja orang yang menganggapnya hanya pekerjaan sepele. Hanya menyapu
taman, merapikannya, membersihkan taman dari sampah dan daun-daun tua. Tapi
tanpa peran pekerjaan seperti bapak itu, taman museum belum tentu selalu
terlihat cantik, rapih dan bersih setiap saat.
“Tak
ada pekerjaan yang lebih rendah dibanding pekerjaan lainnya!” ucap Camilla “Semua
memiliki peran…”.
“Ya!”
“Sekalipun
profesi kita berbeda, tak ada pekerjaan yang lebih rendah dibanding pekerjaan
lainnya…”
“Setuju!”
Camilla pun tersenyum lepas.
***
- dee jp -
Tidak ada komentar:
Posting Komentar