Rabu, 20 Januari 2016

Kota Batik - 3



Tapi itu semua hanya dongeng, bagian dari cerita yang selalu berakhir bahagia. Karena kehidupan nyata tidak lah di sana, meski menuliskannya merupakan bagian dari kehidupan nyata. Hanya saja terkadang, ada realita yang bak dongeng dan ada dongeng yang benar-benar diadaptasi dari realita atau kehidupan nyata. Pada bagian akhir cerita walau sebetulnya nyata, menggunakan kata ‘alangkah baiknya’ ditulis saja dengan kalimat penutup “Kisah ini hanya fiktif belaka, apabila terdapat kesamaan nama, tokoh dan perisitiwa, hanya kebetulan semata!”.
“Maling teriak maling!” kalimat yang selalu terngiang dan seolah tak ada ujungnya. Namun, seulas senyum bisa tersungging ketika bisa melempar kalimat ‘strike’ pada seorang sahabat “Kayak gimana rasanya emang pas diteriakin maling?”. Tidak berupa kalimat yang menjadi jawabannya, tapi gelak tawa dan jari telunjuk yang mengacung tepat di wajah atau dengan kata lain “Bisa saja…!”.

Tidak ada komentar: